Sabtu, 03 November 2012

Teknik Pertanian UNSOED & Balitbangda Jawa Tengah Fasilitasi Pengembangan UKM Gula Kelapa di Banyumas

        [unsoed.ac.id, Sab,3/11/12] Komitmen UNSOED dalam memastikan diri sebagai institusi yang berpihak kepada masyarakat perdesaan  terus dikembangkan. Kali ini, giliran sivitas akademika Teknik Pertanian Fakultas Pertanian UNSOED menggandeng Badan Penelitian & Pengembangan Daerah (Balitbangda) Provinsi Jawa Tengah dalam peningkatan kualitas daya saing usaha kecil menengah (UKM) Gula Kelapa di Banyumas. Menurut Rifah Ediati, S.TP., MP, fasilitasi tersebut berupa  teknologi pengayak mekanis gula kelapa kristal yang diterapkan di pengrajin gula kelapa di desa Karanggintung, Kecamatan Kemranjen-Banyumas. 

            Menurut Rifah, pengayak gula kelapa kristal yang diterapkan di Karanggintung tersebut memiliki beberapa keunggulan di antaranya adalah proses yang kontinyu, ukuran butiran yang dapat diatur, lebih kokoh dan awet, kapasitas besar 60-150 kg per jam, mampu membersihkan gula dari cemaran logam, dan mesin yang tidak berisik karena dilengkapi dengan peredam getaran.   Dalam kesempatan yang sama, Ir. Rahman Djamal dari Balitbagda Jawa Tengah menambahkan, kerjasama ini diharapkan dapat meningkatnya efisiensi dan produktivitas klaster UKM serta meningkatnya budaya Iptek masyarakat. Dengan penggunaan alat ini diharapkan UKM mampu memenuhi permintaan gula kelapa kristal yang terus meningkat.Saat dilakukan kegiatan alih teknologi di Karanggintung, perwakilan Kelompok Tani Gula Kelapa “Legen Ardi Raharja”, Suwarno mengungkapkan bahwa dengan teknologi ini akan meningkatkan produktivitas dari yang sekitar 40 kg/hari menjadi 800 kg/hari.

           Saat ini Teknik Pertanian UNSOED terus mengembangkan teknologi yang bersentuhan langsung dengan masyarakat perdesaan, seperti alat penggorengan tanpa minyak oleh Dr. Ir. Siswantoro, M.P.,  teknologi otomatisasi sortasi oleh Ir. Agus Margiwiyatno, PhD, rancang bangun mesin pengolah gula kelapa kristal serta teknologi pengemasan oleh Rifah Ediati, S.TP., M.P.  Bertemunya para pihak pengembang teknologi baik di Perguruan Tinggi seperti Unsoed maupun Lembaga Penelitian di instansi pemerintah dengan masyarakat UKM sebagai pengguna diharapkan mampu mewujudkan teknologi yang benar-benar dapat dimanfaatkan secara optimal oleh UKM, dan sekaligus memberikan timbal balik yang dapat menstimulasi kecepatan pengembangan teknologi pada lembaga penelitian baik di Balitbangda Jateng maupun di Unsoed yang makin menguatkan UNSOED sebagai civic university yang berprestasi dunia namun tetap berdaya nyata bagi masyarakat sekitar. 
Proficiat Teknik Pertanian UNSOED ! Maju Terus Pantang Menyerah ! (rif)

Sumber unsoed.ac.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar